Bikin Label Produk yang Menarik? Ini Cara Membuat Label Produk yang Ampuh Tarik Pembeli!

Banyak brand kalah karena label yang kurang menonjol. Kamu nggak mau kan, produkmu dilewati konsumen padahal kualitasnya premium? 

Makanya, yuk bahas cara membuat label produk yang stand out dan pasti dilirik pembeli. Baca terus biar bisa langsung praktik!

Kenapa Label Kemasan yang Menarik Bisa Tingkatkan Penjualan

Manfaat utama dari label kemasan yang menarik adalah membuat produk menjadi lebih stand out di antara produk yang sejenis.

Apalagi, riset dari Bintang Sempurna juga menunjukkan kalau sekitar 70% keputusan beli terjadi di toko dan dipengaruhi oleh kemasan. Warna kemasan memengaruhi sampai 85% konsumen dalam memilih produk, dan kemasan yang profesional meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk.

Itulah kenapa label kemasan punya pengaruh besar dalam tingkatin penjualan. 

Prinsip Dasar Desain Label Biar Produk Mudah Dilihat dan Diingat

Kalau kamu mau label produkmu langsung nyantol di mata konsumen, ada tiga prinsip dasar yang wajib diperhatikan, yaitu visibilitas, keterbacaan, dan konsistensi brand. Ini cara gampang bikin produkmu stand out dan gampang diingat.

• Visibilitas

Ini adalah cara gimana labelmu bisa stand out. Biasanya, cara praktisnya adalah pakai warna yang kontras dan desain simpel supaya label gampang terlihat di rak toko. Label yang terlalu ramai malah bikin konsumen bingung, jadi keep it clean tapi eye-catching.

• Keterbacaan

Informasi dalam label harus jelas. Jadi, pilih font yang gampang dibaca, ukuran proporsional, dan kontras warna yang oke antara teks dan background. Hindari font dekoratif yang bikin orang mikir dua kali buat baca info penting, misal nama produk atau bahan.

• Konsistensi Brand

Pakai logo, warna, dan gaya visual yang konsisten di semua produk. Ini bikin brand kamu gampang dikenali dan terlihat profesional di mata konsumen.

Kalau kamu ikutin tiga prinsip ini, brand kamu bakal lebih gampang dikenali di rak, konsumen lebih cepat paham informasi penting dengan jelas, dan brand terlihat lebih terpercaya jadi lebih mudah bikin loyalitas.

Simpelnya, kalau kamu fokus ke visibilitas, keterbacaan, dan konsistensi label kamu bakal lebih efektif buat menarik perhatian.

5 Tips Praktis Bikin Label yang Langsung Menarik Konsumen

Biar label produk kamu langsung dilirik konsumen, fokusnya bukan cuma cantik, tapi juga strategis. Berikut 5 tips praktis yang bisa kamu terapkan:

1. Kenali Audiens dan Brand promise

Pahami siapa konsumenmu dan apa yang mereka cari. Sesuaikan desain label supaya bisa menyampaikan nilai dan keunggulan produk, misal kesan premium, fun, atau ramah lingkungan, secara visual.

2. Buat Hierarki Informasi yang Jelas

Setiap label punya banyak info, tapi nggak semua harus sama penting. Fokuskan perhatian konsumen ke hal paling penting dulu, seperti nama produk. Info pendukung seperti bahan, manfaat, atau tagline bisa ditempatkan lebih kecil. Susun pakai ukuran font berbeda dan posisi yang strategis.

3. Pilih Bentuk dan Ukuran Label yang Pas

Label harus sesuai kemasan, biar nggak terlalu kecil atau kebesaran. Bentuk unik boleh menambah daya tarik, tapi pastikan tetap mudah dibaca dan dipasang. Misal botol bulat, pilih label yang fleksibel mengikuti lekukan. Dengan ukuran dan bentuk yang tepat, produkmu tetap rapi dan profesional di rak toko.

4. Pilih Material yang Sesuai

Pikirk di mana produkmu akan disimpan atau digunakan. Label untuk produk minuman basah butuh bahan tahan air, sementara produk kue kering mungkin cukup kertas matte biasa. Perekat juga penting supaya label nggak gampang lepas. Dengan memilih material dan adhesive yang tepat, label kamu tetap awet dan tampil rapi sampai sampai ke tangan konsumen.

5. Tambahkan Finishing

Finishing seperti laminasi, emboss, atau spot UV bisa bikin label terlihat premium dan beda dari yang lain. Tapi bukan cuma untuk estetika, finishing juga melindungi label dari gesekan, air, atau sinar matahari. Jadi produk tetap terlihat fresh, dan konsumen merasa membeli barang berkualitas.

Baca juga: Mau Produk Dilirik Pembeli? Ikuti 5 Tips Bikin Label Kemasan Ini untuk inspirasi tambahan yang praktis dan langsung bisa diterapkan.

Pakai Formula Layout Label 3 Zona Biar Informasi Tertata dan Menarik

Supaya label produk cantik dan juga gampang dibaca, coba pakai formula 3 zona. Begini konsepnya:

1. Top Zone Buat Logo

Letakkan logo dan identitas brand di bagian atas. Ini bikin produk kamu langsung dikenali konsumen, apalagi kalau mereka sudah familiar sama brand. Zona atas itu “eye-catcher”, jadi pastikan terlihat jelas dan standout.

2. Middle Zone Buat Nama Produk

Bagian tengah fokus ke apa yang paling penting seperti nama produk dan satu benefit utama yang bikin konsumen tertarik. Misalnya “Minyak Zaitun Organik – Menyehatkan Kulit & Rambut”. Konsumen bisa langsung tahu nilai produkmu tanpa harus membaca semua detail.

3. Bottom Zone Buat Detail Tambahan

Di bagian bawah, taruh info pendukung seperti barcode, tanggal kadaluarsa, bahan, atau info legal. Informasi ini penting tapi nggak harus mencuri perhatian utama. Dengan menaruhnya di bawah, label tetap rapi dan informatif.

Dengan formula 3 zona ini konsumen bisa scan informasi dengan cepat, dari brand ke benefit utama, sampai detail tambahan. Ini juga tingkatin kemungkinan produk dipilih karena informasi tersampaikan jelas dan visualnya enak dilihat.

Supaya nggak ribet, gunakan Fitur Custom Design Label di KitaLabel buat langsung atur layout, bahan, dan finishing sesuai kebutuhan kamu.

Cek Hal ini Sebelum Cetak

Sebelum label kamu masuk proses cetak massal, cek poin-poin ini supaya kamu nggak menyesal setelah dicetak:

1. Pastikan semua tulisan bisa dibaca dari jarak sekitar satu meter. Kalau teks terlalu kecil atau font sulit dibaca, konsumen bisa kelewatan info penting.
2. Uji label dengan versi grayscale. Ini bikin kamu yakin warna tetap kontras dan semua info tetap terbaca, termasuk untuk cetak hitam-putih atau di rak yang pencahayaannya minim.
3. Label harus sesuai dengan kemasan, nggak menutupi informasi penting atau bagian kemasan yang fungsional. Bentuk dan posisi label harus enak dipandang dan nyaman dilihat.
4. Pastikan file sudah dalam format vector atau resolusi tinggi (300 DPI), font di-outline, dan bleed/trim aman. Ini menghindari blur, teks terpotong, atau hasil cetak yang nggak presisi.
5. Pastikan barcode atau QR bisa terbaca scanner, dan ada ruang yang cukup untuk info batch atau tanggal kadaluarsa.

Desain Aman, Saatnya Cetak Label di KitaLabel

Sudah tahu kan rahasia cara buat label produk yang ampuh tarik pembeli. Nah, kalau desain sudah brilian jangan sampai labelnya cepat rusak atau pudar.

Biar nggak kejadian itu, mending cetak label di KitaLabel aja. Konsultasi GRATIS dulu, pilih bahan yang beragam, lengkap dengan laminasi finishing matte atau glossy, hasilnya tajam dan awet. Labelnya kuat, tahan air, minyak, bahkan suhu ekstrem.

Yuk langsung obrolin desain via WhatsApp bareng tim kita sekarang, biar labelmu aman, produkmu stand out, dan pembeli langsung jatuh hati!

FAQ

1. Informasi apa yang wajib ada di label produk?

Minimal ada nama produk, bahan utama, tanggal kadaluarsa/jumlah isi, produsen, dan informasi kontak. Jangan lupa cek peraturan BPA yang berlaku supaya bebas masalah.

2. Bagaimana cara cek kualitas label sebelum produksi banyak?

Minta sampel cetak dulu supaya bisa cek warna, ketahanan, dan perekatnya. Jangan asal langsung produksi banyak biar nggak rugi kalau ada kesalahan.

3. Berapa lama proses pembuatan label produk dari desain sampai cetak?

Biasanya antara 3 sampai 10 hari kerja, tergantung kompleksitas desain dan jenis bahan yang dipilih.