fbpx

QR Code Label: Manfaat, Cara Membuat, dan Tips Penting Sebelum Cetak

Bisnis kecil juga bisa tampil profesional kayak brand besar. Banyak UKM sekarang pakai QR code label buat kasih info produk, promo, dan panduan langsung dari kemasan. Praktis, hemat, dan bikin pelanggan lebih percaya.Β 

Yuk, pelajari gimana cara bikin dan cetaknya biar hasilnya keren!

 

Apa itu QR Code Label?

QR code label adalah label fisik yang bisa simpan berbagai informasi seperti link website, teks, kontak, atau video tutorial. Bedanya dengan QR code biasa,versi ini udah dicetak dan bisa langsung kamu tempel di kemasan produk. Jadi, orang tinggal scan pakai kamera HP.

Cukup satu kali scan, mereka bisa langsung lihat deskripsi produk, cara pakai, katalog online, promo, bahkan pengalaman AR (Augmented Reality) yang lebih interaktif dan hidup.

Buat UKM, ini solusi yang praktis dan hemat buat tampil lebih profesional sekaligus kasih pengalaman baru yang bikin pelanggan makin terkesan.

 

Manfaat QR Code Label untuk Produk Kemasan Kamu

Sekarang, kemasan produk nggak cuma soal desain menarik, tapi juga soal seberapa mudah konsumen bisa terhubung dengan merekmu. Nah, QR code ini yang jadi jembatannya. Kamu bisa kasih pengalaman interaktif lewat QR ini.

Detailnya, QR ini membantu dengan:

  • Memberikan info produk secara instan lewat satu kali scan.
  • Memastikan keaslian produk dan bantu lawan pemalsuan.
  • Memperkuat branding tanpa bikin desain kemasan jadi terlalu ramai.
  • Bisa dipakai untuk promosi, loyalty program, atau edukasi tentang produk.

Integrasi Augmented Reality (AR) Lewat QR Code

Salah satu yang paling menarik dari QR code label adalah kamu bisa hubungkan langsung ke Augmented Reality (AR). Jadi, orang yang scan QR-nya nggak cuma lihat info produk, tapi juga bisa dapetin pengalaman visual yang lebih hidup dan interaktif.

Contohnya biasanya:

  • Demo produk 3D yang nunjukin cara pakai skincare atau minuman kesehatan.
  • Animasi promosi atau storytelling brand yang bikin produk kamu lebih diingat.
  • Games interaktif yang seru dan bikin konsumen makin engaged.

Intinya, AR ini adalah cara kreatif buat bikin konsumen tertarik, betah, dan ingat sama brand-mu lebih lama.

Cara Praktis Membuat QR Code Label di Produkmu

Nggak perlu bisa desain atau alat khusus, cukup ikuti langkah-langkah ini:

  • Pilih QR code generator terpercaya. Kamu bisa pakai QR Code Monkey, ME-QR, QR Code Generator, atau bahkan Canva.
  • Tentukan isi QR code-nya. Bisa diarahkan ke website, kontak, katalog produk, atau promo tertentu. Pilih aja sesuai kebutuhan.
  • Masukkan datanya. Ketik atau tempel informasi yang ingin kamu bagikan ke dalam generator.
  • Generate dan unduh hasilnya, simpan QR code-nya dalam format PNG, SVG, atau EPS.
  • Tes dulu sebelum cetak. Scan pakai kamera dan pastiin QR-nya berfungsi.

 

Cara Memastikan QR Code Label Terbaca saat Dicetak

Supaya QR code di label kamu bisa dipindai dengan mudah, tampilannya harus jelas dan terbaca di berbagai kondisi. Jadi, sebelum mencetak dalam jumlah banyak, pastiin dulu beberapa hal penting ini:

  • Gunakan bahan label polyester atau polipropilena yang kuat, tahan lembap, dan nggak mudah tergores.
  • Untuk bagian seperti barcode atau QR code yang bersifat variabel, sebaiknya disiapkan dalam desain terpisah agar bisa dicetak ulang sesuai kebutuhan.
  • Sisakan quiet zone (area tanpa desain) di sekeliling QR code supaya nggak terganggu elemen lain.
  • Lapisi dengan laminasi atau coating transparan agar QR code tetap aman dari goresan dan kelembapan.
  • Coba scan QR-nya pakai beberapa perangkat dan di kondisi cahaya berbeda untuk pastiin tetap terbaca.
  • Hindari tempel QR di area yang gampang tergores, melengkung, atau sering kena panas dan sinar matahari langsung.

 

Ukuran dan Margin Ideal untuk Cetak QR Code Label

Biar QR code di produk kamu bisa di-scan dengan lancar, ukurannya nggak bisa asal. Terlalu kecil, susah dibaca. Terlalu rapat, malah ganggu desain.Β 

Supaya hasilnya pas, kamu bisa ikuti panduan simpel ini:

  • Paling aman, cetak QR code dengan ukuran minimal 0,5 x 0,5 cm. Ukuran ini cukup buat di-scan dari jarak sekitar 20 cm.
  • Kasih jarak kosong minimal 4 mm atau setara 4 modul kotak kecil di sekeliling QR code. Area ini penting biar scanner bisa fokus tanpa gangguan dari elemen desain di sekitarnya.
  • Gunakan warna dengan kontras tinggi, bagian QR sebaiknya berwarna gelap di atas latar yang terang agar mudah dikenali scanner.
  • Makin banyak data yang kamu masukkan, makin padat tampilannya. Jadi, kalau QR code-nya berisi banyak informasi, buat ukurannya sedikit lebih besar biar tetap terbaca dengan jelas.


Bikin QR Code Label Jelas, Cetak Aja di KitaLabel

Udah tahu kan cara bikin QR code label yang keren? Sekarang, waktunya pastiin hasil cetaknya nggak kalah profesional bareng KitaLabel.Β 

Di KitaLabel, kamu bisa cetak label dengan bahan polyester kuat, tahan lembap, dan nggak mudah tergores, plus finishing laminasi doff atau glossy biar tampilannya makin kece.

Naikkan daya tarik produkmu hari ini dan langsung aja chat tim KitaLabel via WhatsApp buat konsultasi gratis sebelum cetak. Pastikan QR code-mu tetap jelas dan siap tampil di segala kondisi.

 

FAQ

1. Apa bedanya QR code label dan barcode biasa?

QR code itu kayak barcode tapi versi canggihnya. Bentuknya kotak, bisa simpan data banyak dan bisa dipindai pakai smartphone biasa. Barcode cuma garis-garis 1D, data terbatas, dan biasanya butuh alat scanner khusus.

2. Bagaimana cara kerja QR code untuk AR?

QR code jadi pintu masuk ke konten AR. Saat dipindai, dia akan bawa kamu ke aplikasi atau website AR yang tampilkan objek 3D atau efek digital di sekitarmu.

3. Apakah semua ponsel bisa memindai QR code label?

Hampir semua smartphone sekarang bisa, cukup pakai kamera atau aplikasi pemindai QR code. Tapi model lama kemungkinan perlu aplikasi tambahan.

4. Apakah QR code bisa diperbarui isinya setelah dicetak?

QR code statis tidak bisa diubah isinya setelah dicetak karena data langsung tersimpan di dalam pola kodenya. Namun, dengan QR code dinamis, kamu bisa memperbarui isinya tanpa harus mencetak ulang label. Jenis ini bekerja dengan cara menyimpan link yang mengarah ke halaman tertentu, sehingga kamu cukup mengubah konten di balik link tersebut, bukan QR code-nya.

5. Bagaimana cara bikin QR code label yang awet di luar ruangan?

Pakai bahan label tahan cuaca seperti polyester dan lapisi laminasi supaya QR code tetap jelas dan mudah dipindai meski kena hujan atau panas.

 

Hai, Saya Kila!
Penulis di KitaLabel

Kamu lagi cari informasi tentang label? Langsung aja langganan newslatter KitaLabel dan dapatkan update terbaru dari Kita!

Subscribe sekarang untuk tetap upate segala hal tentang label bersama KitaLabel.

    Tips & trick

    Pentingnya Label untuk Kemasan Produk

    Jika membeli suatu barang atau produk, bisanaya kita melihat ada label merk pada kemasan produk. Sebenarnya apa sih kegunaan dari label ini, apakah cuman sekedar hiasan saja atau hanya untuk menampilkan merk saja? Untuk menegtahui lebih lanjut, mari kita simak artikel berikut.
    Read More
    Chat Sekarang
    1
    Halo! klik sini untuk bantuan
    KitaLabel Admin
    Hallo πŸ‘‹
    Apa yang bisa Kila Bantu? ☺️
    Klik Untuk Chat Dengan KilA πŸ‘‡