Label frozen food yang gampang luntur atau lepas itu masalah klasik yang sering bikin pusing penjual. Tapi, pakai bahan label yang tepat, kemasan kamu bisa tetap rapi, informatif, dan awet di freezer.
Yuk kenali cara pilih label frozen food yang pas biar produk tetap stand out!
Kenapa Label Frozen Food Itu Penting?
Label frozen food itu bagian penting yang bantu jaga kualitas dan keamanan produk. Alasan label ini penting karena bisa:
- Label bantu kamu tahu kapan produk dibekukan dan kapan sebaiknya dikonsumsi, jadi nggak salah makan yang udah lewat masa simpan.
- Label yang jelas bikin stok di freezer lebih teratur, apalagi kalau kamu jualan frozen food dalam jumlah banyak.
- Mengurangi makanan terbuang. Dengan info tanggal beku dan kedaluwarsa, kamu bisa pakai produk yang lebih dulu sebelum rusak.
- Label juga wajib memenuhi regulasi sesuai aturan BPOM, seperti mencantumkan nama produk, komposisi, dan tanggal kedaluwarsa.
- Info lengkap buat konsumen. Mulai dari petunjuk penyimpanan sampai cara masak, semua ada di label biar nggak bingung.
- Jaga kualitas produk. Kemasan berlabel biasanya tahan air dan dingin, jadi isi di dalamnya tetap aman, segar, dan nggak berubah rasa.
Bahan Label Frozen Food yang Tahan Dingin
Kalau kamu punya usaha frozen food, label kemasan itu nggak bisa asal tempel. Soalnya, suhu dingin bisa bikin tinta luntur, lem ngelupas, atau air merembes ke ke bahan dan design label sehingga membuat label jadi buram. Nah, biar nggak kejadian kayak gitu, kamu perlu pilih bahan label yang memang kuat di suhu beku.
Ini beberapa bahan yang bisa kamu pertimbangkan:
1. Polypropylene (PP)
Bahan satu ini sering banget dipakai buat label frozen food karena daya tahannya yang luar biasa. PP bisa bertahan di suhu rendah hingga -20°C. Jadi, nggak masalah kalau produk kamu keluar-masuk freezer karena labelnya tetap aman dan nggak luntur.
Dibanding polyethylene (PE), bahan PP memiliki daya tahan lebih tinggi dan hasil cetak yang lebih tajam. Namun, PP cenderung lebih kaku daripada PE. Meski begitu, label dari bahan ini tetap kuat, tidak mudah rusak saat terkena gesekan, dan mampu menempel baik pada berbagai bentuk kemasan tanpa mudah lepas.
2. Polyethylene (PE)
Label dari PE tetap awet meski sering kena kondensasi di freezer. Nggak perlu khawatir tulisan atau desain label jadi luntur. PE juga punya sifat lentur, jadi bisa mengikuti bentuk kemasan tanpa bikin label gampang rusak atau lepas. Walau lentur, PE tetap tangguh. Label tetap utuh meski kemasan sering bergesekan atau kena tekanan saat pengiriman.
3. Polyester (PET)
PET dikenal tangguh banget. Nggak gampang robek atau aus, bahkan saat kemasan sering bergesekan atau kena tekanan. Label PET juga bisa bertahan di suhu rendah atau tinggi tanpa berubah bentuk. Jadi, nggak masalah disimpan lama di freezer.
Meski kuat, PET tetap ringan dan fleksibel. Label ini bisa nempel di berbagai bentuk kemasan tanpa terlihat kusut.
4. Vinyl
Vinyl adalah bahan label yang kuat, lentur, dan tahan di berbagai kondisi, makanya sering dipakai untuk produk frozen food. Bahannya kedap air, nggak mudah sobek, dan tetap menempel kuat walau kena embun atau disimpan di suhu beku. Selain itu, vinyl juga tahan panas dan sinar UV, jadi warna label tetap tajam dan nggak gampang pudar. Namun, daya tahannya masih di bawah bahan seperti PP, PE, atau PET yang memiliki ketahanan lebih tinggi untuk penggunaan jangka panjang.
Cara Desain Label Frozen Food yang Menarik dan Fungsional
Biar produkmu nggak cuma kelihatan keren tapi juga dipercaya pembeli, desain label frozen food perlu dipikirin matang. Nah, biar label frozen food kamu kelihatan menarik sekaligus fungsional, ada beberapa hal penting yang bisa kamu perhatikan:
1. Buat Hirarki Informasi yang Jelas
Mulailah dari elemen paling penting seperti nama produk dan merek di bagian atas. Pakai ukuran font yang lebih besar biar langsung menarik perhatian. Setelah itu, baru letakkan detail lain seperti deskripsi singkat, tanggal kedaluwarsa, dan cara penyimpanan di bawahnya.
2. Tampilkan Visual yang Menggugah Selera
Sisipkan gambar atau ilustrasi produk yang jelas di bagian tengah atau atas label. Visual ini membantu pembeli langsung tahu jenis produkmu, bahkan sebelum membaca tulisannya.
3. Pilih Warna yang Kontras tapi Tetap Harmonis
Pastikan teks mudah dibaca dengan kombinasi warna yang kontras. Warna seperti biru, putih, atau hijau segar cocok banget untuk makanan beku karena memberi kesan dingin dan bersih.
4. Beri Ruang White Space
Hindari menumpuk terlalu banyak informasi dalam satu area. Ruang kosong atau white space justru penting buat jaga keseimbangan visual dan bikin label terlihat rapi serta elegan.
5. Gunakan Simbol yang Relevan
Tambahkan simbol seperti logo halal, barcode, atau ikon informasi gizi di area yang mudah terlihat. Pastikan ukurannya pas dan cukup menonjol tapi nggak sampai mengganggu elemen utama.
6. Pilih Tipografi yang Mudah Dibaca
Gunakan font yang bersih, sederhana, dan konsisten di seluruh desain. Huruf yang terlalu dekoratif memang menarik, tapi bisa bikin informasi susah dibaca, apalagi di kemasan kecil.
7. Tampilkan Brand dan Legalitas dengan Jelas
Nama merek dan informasi legal seperti nomor BPOM tetap perlu ditampilkan, tapi jangan sampai mendominasi tampilan. Biarkan fokus utama tetap ke produk, tapi tetap tunjukkan kesan profesional dan terpercaya.
Cara Biar Label Frozen Food Kamu Nggak Luntur di Freezer
Supaya label frozen food nggak luntur atau rusak di freezer, kamu bisa:
- Pilih label dari bahan polypropylene (PP) atau polyethylene (PE) yang tahan kelembapan, air, dan suhu beku.
- Pakai label dengan perekat adhesive, perekat yang khusus untuk kondisi dingin agar label tetap menempel kuat di kemasan.
- Cetak pakai tinta solvent ink yang aman untuk makanan dan tahan kondisi beku.
- Pastikan permukaan kemasan kering dan bersih sebelum menempel label.
- Cetak label dengan finishing khusus buat melindungi permukaan label dari gesekan, air, dan es, jadi warna dan cetakannya tetap tajam.
Cetak Label Frozen Food di KitaLabel
Gak ada lagi drama label luntur atau rusak di freezer. Amankan label frozen food kamu dari luntur dan lepas di freezer dengan cetak label berkualitas di KitaLabel.
Pilih material polypropylene (PP) atau polyethylene (PE) yang kuat, tahan suhu -20°C, air, minyak, dan bahan kimia, jadi kemasan tetap rapi dan profesional.
Nikmati konsultasi GRATIS via WhatsApp sebelum cetak, jadi kamu bisa pilih bahan dan finishing terbaik tanpa risiko. Pesan sekarang dan pastikan produk kamu tetap stand out!
FAQ
1. Bahan apa yang paling cocok untuk label freezer?
Bahan sintetis seperti PP (Polypropylene) dan PET (Polyester Film) lebih kuat, namun bisa juga menggunakan Vinyl (PVC) dengan lem tahan suhu rendah.
2. Apakah label freezer bisa custom desain?
Bisa banget! KitaLabel menyediakan layanan desain dan cetak sesuai kebutuhan brand kamu namun dengan MOV tertentu.
3. Apakah label freezer mahal?
Nggak selalu, tergantung bahan, ukuran, dan jumlah pesanan. Ada pilihan ekonomis yang tetap tahan lama.
4. Apakah label tahan dingin juga tahan minyak?
Ya, bahan seperti PP dan PET umumnya tahan air, minyak, dan suhu beku, cocok untuk produk makanan berlemak.
5. Apakah label freezer bisa digunakan untuk minuman beku atau ice cream?
Bisa banget, asal menggunakan bahan yang sesuai dan lem freezer adhesive supaya tetap menempel kuat.
